Gaes, ada ngga sih diantara lo semua yang punya hobi membaca? Kalo gitu, lo doyan baca tulisan tentang kesehatan nggak? Atau, seenggaknya, ada ngga sih diantara lo semua yang pernah tau atau udah udah baca contoh essai kesehatan?
Kalo belom pernah baca, gue mau share nih buat lo, baca essai tuh lumayan asik juga sih sebenernya. Selain padanan kalimatnya yang mudah dipahami, juga bisa menambah pengetahuan lo juga gaes. Oke kalo gitu disini langsung aja ya gue share contoh essai kesehatan buat lo!
Menjaga Kesehatan di Masa Pandemi
Pandemi COVID-19 yang menyebar secara cepat dan luas menyebabkan masyarakat harus membatasi aktivitasnya di luar rumah. Selain membatasi aktivitas, masyarakat juga harus menjaga kesehatan diri dengan berbagai cara. Cara menjaga kesehatan diri pada masa pandemi COVID-19 akan dijelaskan sebagai berikut.
Gejala COVID-19 antara lain adalah sesak napas, batuk kering, demam dengan suhu tubuh di atas 38 derajat celsius,sakit kepala, dan hilangnya kemampuan mencium bau. Penularan COVID-19 dapat terjadi melalui berbagai cara, seperti kontak fisik, melalui droplets, memegang benda yang terkontaminasi, dan tempat yang ramai. Oleh karena itu supaya tidak tertular, cara menjaga diri agar tidak tertular antara lain adalah dengan memakai masker saat keluar rumah, selalu mencuci tangan saat masuk dan keluar ruangan, usahakan menghindari keramaian ketika keluar rumah. Biasakan pula mengonsumsi vitamin agar daya tahan tubuh bertambah kuat.
Itulah cara-cara yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan pada masa pandemi. Ingat, tetap bepergian dengan menggunakan masker dan selalu cuci tangan, jangan sampai tertular. Semoga kita sehat selalu di masa pandemi ini. Selain menjaga diri, jangan lupa menjaga kesehatan keluarga kita.
Nah, jadi, contoh essai singkat tentang kesehatan tuh kayak gitu gaes, lo sebenernya bisa aja bikin ulasan yang lebih panjang lagi dalam bentuk essai. Lo bisa tambahin teori dan pendapat para pakar ataupun data dari pihak-pihak yang berwenang dalam mengurus bidang kesehatan.
Soalnya, balik lagi nih ke definisi dari essai itu sendiri yang berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) merupakan karangan prosa yang membahas suatu hal dan persoalan dari sudut pandang dari pribadi penulisnya. Meskipun demikian, essai harus ditulis dengan landasan yang jelas dan dapat dipertanggung jawabkan, artinya, setiap argumentasi ataupun gagasan yang dikemukakan penulis dalam suatu essai harus bersifat ilmiah dan memiliki landasan teoritis yang jelas.
Sebagaimana contoh essai kesehatan yang udah lo baca diatas, essai secara struktur penulisannya terbagi atas tiga bagian gaes.
- Pendahuluan
Bagian pendahuluan dalam essai ini berisi pengantar dari tema yang sedang penulis bahas, artinya penulis disini bisa menyelipkan pandangan personalnya mengenai tema yang ingin diulas kedalam bentuk tulisan essai.
- Pembahasan
Bagian pembahasan dalam essai ini mulai membedah dan mencacah tema persoalan yang sedang diangkat dalam essai. Penulis dalam bagian pembahasan wajib mencantumkan data ataupun tinjauan teoritis untuk mengkaji kebenaran pendapatnya dan membuktikannya kepada para pembaca.
- Kesimpulan
Bagian terakhir dari essai ini berisi kalimat yang menyimpulkan intisari dari gagasan utuh yang dikemukakan penulis pada essai yang ditulisnya. Penulis juga bisa menambahkan saran atau masukan kepada pembaca dalam menyikapi tema persoalan yang telah dibahas dalam essai. Jadi, begitulah bahasan artikel mengenai contoh essai kesehatan dan juga penjelasan tambahan mengenai definisi dan struktur essai. Semoga bermanfaat buat lo yang lagi belajar menulis essai.