Teks Drama: Pengertian, Ciri, Struktur, dan Unsur

Artikel Mataoker kali ini akan menjelaskan tentang pengertian, ciri, struktur, dan unsur dari teks drama kelas 8. Seperti apa penjelasan selengkapnya? Simak di artikel berikut ini.

Drama ialah salah satu wujud karya sastra yang menggambarkan ataupun mengilustrasikan suatu kehidupan dengan mengantarkan konflik lewat diskusi. Didalam suatu drama ada faktor intrinsik, ialah faktor yang membangun suatu karya sastra ada di dalamnya.

 

Penafsiran drama yakni cerita hidup ditafsirkan dalam wujud gerak( disediakan dengan secara langsung dalam aksi/ aksi).

 

Penafsiran drama yakni seni yang menggambarkan alam serta watak– watak manusia didalam gerakan.

 

Penafsiran drama yakni drama haruslah menghasilkan kemauan dengan aksi ataupun gerakan.

 

Penafsiran drama yakni macam sastra yang menampilkan penampilan raga secara lisan tiap obrolan ataupun diskusi antara pemimpin di situ.

 

Penafsiran drama yakni wujud narasi yang menggambarkan kehidupan serta alam manusia lewat sikap( akting) yang dipentaskan.

 

Penafsiran drama yakni wujud komposisi bersumber pada 2 cabang seni, seni sastra serta seni pertunjukan sehingga drama dipecah jadi 2, ialah drama dalam wujud bacaan tertulis serta drama dipentaskan.

 

Penafsiran drama yakni komposisi bersumber pada sebagian cabang seni, sehingga drama dipecah jadi 2, ialah drama dalam wujud bacaan tertulis serta drama dipentaskan.

 

Penafsiran drama yakni suatu cerita yang dikisahkan lewat perkata serta gerakan.

 

Penafsiran drama dimaksud bagaikan komposisi syair ataupun prosa yang diharapkan bisa mencerminkan kehidupan serta kepribadian lewat tingkah laku( akting) ataupun diskusi yang dipentaskan. Kedua, cerita ataupun cerita paling utama yang mengaitkan konflik ataupun emosi, yang spesial disusun buat pertunjukan teater. Ketiga, peristiwa yan menyedihkan.

 

 

 

Seluruh cerita dalam drama wajib berupa diskusi serta mempunyai narasi, baik untuk para tokoh maupun naratornya. Seluruh perkataan absolut ditulis dalam wujud bacaan.

 

Percakapan yang ditulis dalam drama tidak memakai ciri petik. Sebab bukan ialah kalimat langsung. Naskah drama wajib dibekali dengan petunjuk kepada tokoh/ pemeran yang bersangkutan. Petunjuk ini biasa ditulis dalam ciri kurung ataupun mengenakan format huruf yang berbeda. Naskah petunjuk dalam drama ditulis di atas ataupun di samping diskusi.

 

Prolog ialah bagian dini dari suatu drama. Prolog umumnya digunakan buat menggambarkan cerminan drama yang hendak dimainkan secara universal.

Diskusi ialah bagian yang sangat berarti dalam suatu drama. Diskusi berperan bagaikan penghantar komunikasi antar tokoh.

Epilog ialah bagian akhir ataupun bagian penutup dari suatu drama. Epilog umumnya berisi tentang kesimpulan serta pesan yang dapat diambil dari cerita drama tersebut.

 

– Alur, ialah berbentuk rangkaian cerita yang terjalin pada drama.

 

– Amanat, ialah pesan yang tercantum dalam drama.

 

– Tokoh, ialah pelakon yang memerankan seseorang kepribadian dalam cerita.

 

– Penokohan merupakan penggambaran sifat tiap tokoh. Terdapat 3 berbagai tokoh, protagonis ialah tokoh yang menunjukkan kebaikan, antagonis ialah tokoh jahat ataupun tokoh penentang kebaikan, serta tritagonis ialah tokoh pendukung protagonis.

 

– Tema, ialah ilham pokok cerita ataupun gagasan.

 

Nah, itu tadi penjelasan tentang pengertian, ciri, struktur, dan unsur teks drama kelas 8. 

 

 

Kalau penjelasannya belum cukup jelas, yuk langganan Ruangguru. Ada ribuan video animasi dengan guru terbaik yang siap menamani kamu belajar. Sekarang lagi ada diskon gede nih. Pakai kode diskon ELIYANAUGIJJ ya buat dapetin diskonnya.